SWARA PARLEMEN– Google telah memblokir saluran YouTube Duma yang merupakan majelis rendah parlemen Rusia menyusul sanksi terbaru AS terhadap Moskow atas invasi ke Ukraina.
Dilansir dari independent.co.uk, (11/4/2022) Youtube mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk mematuhi semua sanksi yang berlaku dan undang-undang kepatuhan perdagangan.
Langkah itu mendapat tanggapan keras dari juru bicara Duma, Vyacheslav Volodin yang menuduh Amerika Serikat berusaha “memonopoli informasi”.
« Ini adalah bukti lain pelanggaran hak dan kebebasan Washington, » kata Volodin.
Sementara itu, Google berkomitmen untuk mematuhi semua sanksi yang berlaku dan undang-undang kepatuhan perdagangan.
“Jika kami menemukan suatu akun melanggar persyaratan layanan, kami akan mengambil tindakan yang sesuai. Tim kami memantau situasi dengan cermat untuk setiap pembaruan dan perubahan.” tambah juru bicara Google.