PALEMBANG – (daengnews) Bupati Musi Banyuasin, Dodi Reza Alex Noerdin terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK pada Jumat (15/10/2021) malam
Dodi Reza ditetapkan sebagai tersangka atas kasus dugaan suap pembangunan infrastruktur di Musi Banyuasin.
Ketua BPK RI Dr Agung Firman Sampurna sebagai salah satu orang yang mengenal dekat Dodi Reza Alex, merasa turut prihatin atas OTT yang menimpa sang Bupati.
Dikutip dari tribun.com Agung mengatakan, “Saya belum mendalami kasusnya, yah turut prihatin atas apa yang beliau alami. Bagaimana pun dia merupakan salah satu putra terbaik Sumatra Selatan, ” ujar Agung saat dibincangi Tribunsumsel.com, Minggu (17/10/2021).
Ia mendukung semua proses hukum yang akan dijalani teman satu SMA-nya itu. Serta berharap agar mendapat hak-haknya selama proses hukum berjalan.
“Saya tidak mau berbicara banyak, mau bagaimana pun beliau tetap rekan saya. Kami pernah satu sekolah di SMA Negeri 1 Palembang, ” katanya.
Dodi Reza menjadi perhatian publik usai kasusnya mencuat, mengingat beliau adalah kepala daerah yang otomatis memang mendapat perhatian publik.
“Yang mana harus berhati-hati dalam mengambil keputusan, tapi saya tidak akan membahas itu. Saya tetap mendukung proses hukum dan berharap beliau mendapat hak-haknya, bagaimanapun selamanya dia tetap teman saya, ” ungkapnya.
